Pemkot Kupang Desak Vaksinasi, di Kelurahan Kolhua Malah Buang Foto Kopi KTP Warga Yang Ingin Divaksin
![]() |
Foto Kopi KTP Berserakan di Duga di Halaman Kantor Kelurahan Kolhua, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang-NTT |
Foto kopi KTP ini adalah berkas persyaratan untuk Vaksinasi di kelurahan tersebut, namun entah kenapa KTP yang terlihat sudah di tumpuk tersebut malah di biarkan berserakan.
Menurut salah seorang Warga bernama Marshell Banoet yang sempat di mintai keterangan oleh Media Harian Flobamora mengatakan jika KTP tersebut adalah KTP warga keurahan Kolhua Yang ingin di Vaksin.
Namun mereka tidak kunjung di Vaksin padahal sudah mengantri sejak pagi hingga malam hari di kelurahan.
Kekesalan Marshell pun diunggahnya di grub Facebook NTT Bebas Bicara Bicara Bebas dengan melampirkan tumpukan Foto Foto Kopi KTP yang di Biarkan berserakan tersebut.
Dalam Caption Postingannya, Marshell menyayangkan tindakan petugas yang membuang Foto Kopi KTP serta tidak di layani untuk divaksin.
"Ini yang bilng mau sehat harus faksin, kita antri dari pagi sampe malam tidak (di) layani malah buang kita punya foto Kopi KTP," Tulis akun Marshell Bonoet Marchell
Postingannya ini, langsung di tanggapi warganet yang ada dalam grub, kebanyakan dari mereka menyalahkan Oknum petugas yang menangani Vaksinasi di kelurahan tersebut.
![]() |
Tangkapana Layar HP dari Grub Facebook NTT BEBAS BICARA BICARA BEBAS |
Saat di tanya apakah betul foto kopi KTP berserakan tersebut milik warga kelurahan Kolhua yang ingin di Vaksin?
Marshell menjawab 'Iya betull kk ko kami tllu bxk org kk ko nd betul knp b harus muat bgt.'
"Iya Betul KK, Kami Terlalu banyak orang kk, kalau tidak betul kenapa saya muat begitu (posting di facebook)," Jelas Marshell, Kamis, (8/7/2021) Malam.
Hingga Berita ini terbitkan, Postingan itu sudah mendapat 118 Suka atau Tanggapan, 44 Komentar dan tidak ada yang bagikan.
Sementara itu, kami dari media online suaraakarrumput.com juga masih mencari kontak pihak Kelurahan untuk mengkorfimasi terkait Hal ini agar tidak menjadi informasi yang simpang siur.